Read More

Read More adalah Blog Tempat berbagi artikel yang di anggap pantas untuk dibagikan. Semua artikel dalam blog ini adalah copy paste.

Pengertian Ping Jaringan dan Fungsinya

by Juhadi Kulon Progo , at 16.51.00
Pengertian Ping Jaringan dan Fungsinya - Hallo sahabatku, Read More, Kita jumpa lagi di hari ini, . Pada Artikel ini. saya akan coba bagikan sebuah artikel dengan judul Pengertian Ping Jaringan dan Fungsinya, kami telah mempersiapkan artikel ini sepesial buat anda untuk sekedar berbagi saja ya.... siapa tau didalam isi artikel in bermanfaat buat anda. Kami berharap isi postingan Artikel Internet, yang kami tulis ini bisa anda pahami dengan mudah. Langsung aja yaa...kita mulai, Dan selamat membaca.

Baca juga



Ping adalah suatu perintah pada (CMD) command prompt yang berfungsi  untuk mengetes, apakah jaringan tersambung (connect) atau tidak. Ping dapat juga berarti program dasar yang mengijinkan satu pengguna untuk mem-verifikasi bahwa alamat protokol internet tertentu ada dan dapat menerima permintaan-permintaan. 

Ping digunakan untuk memastikan bahwa satu komputer yang sedang dituju sedang aktif dan memberikan respon balik. Misalnya, bila kita ingin mengirimkan suatu file ke suatu alamat host, maka untuk melihat berapa lama waktu operasi yang dibutuhkan, kita menggunakan ping. (Nama “ping” datang dari sonar sebuah kapal selam yang sedang aktif, yang sering mengeluarkan bunyi ping ketika menemukan sebuah objek).Dalam pengertian lain, ping berupaya untuk “mendapatkan perhatian” atau “mengecek ada atau tidaknya suatu host”. Ping beroperasi dengan mengirimkan sebuah paket kepada suatu alamat yang dituju dan menunggu respon balik dari host yang dituju tersebut.

PING merupakan salah satu program yang digunakan untuk mengecek komunikasi antar komputer dalam sebuah jaringan melalui protokol TCP/IP. PING akan mengirimkan Internet Control Message Protocol (ICMP) Echo Request messages pada ip address komputer yang dituju dan meminta respons dari komputer tersebut

Fungsi (kegunaan) PING antara lain adalah sbb:
Mengetahui status up/down komputer dalam jaringan.

Kita dapat mengecek apakah sebuah komputer up/down menggunakan perintah PING, jika komputer tersebut memberikan response terhadap perintah PING yang kita berikan maka dikatakan bahwa komputer tersebut up atau hidup.

Memonitor availability status komputer dalam jaringan.

PING dapat digunakan sebagai tool monitoring availibilitas komputer dalam jaringan yang merupakan salah satu indikator kualitas jaringan yaitu dengan melakukan PING secara periodik pada komputer yang dituju. Semakin kecil downtime, semakin bagus kualitas jaringan tersebut.
Mengetahui responsifitas komunikasi sebuah jaringan.

Besarnya nilai delay atau latency yang dilaporkan oleh PING menjadi indikasi seberapa responsif komunikasi terjadi dengan komputer yang dituju. Semakin besar nilai delay menunjukkan semakin lamban respons yang diberikan. Sehingga nilai delay ini juga bisa digunakan sebagai indikator kualitas jaringan.

Berikut adalah contoh PING, beserta berbagai macam balasan nya:
  1. Reply
  2. Request Timed Out
  3. Destination Host Not Unreachcable

Sebagai Contoh: ping 8.8.8.8 (dns google)
Ping dikatakan lancar apabila ia sudah mendapat umpan balik


Reply from 8.8.8.8 bytes=32 time 127 ms TTL=46
Apabila kita mencoba test PING ke alamat DNS yang kita tuju, pesan balasannya Reply from 8.8.8.8 bytes=32 time 166 ms TTL=46, artinya ada balasan dari host yg kita ping, 8.8.8.8 (dns google), disini google melakukan feedback( umpan balik) untuk memastikan dua perangkat lancar/ tersambung, dan dapat saling terhubung.

Bytes adalah jumlah paket data yg dikirimkan pada tujuan 
Time= 127 ms (mili second) (setiap ping nilai nya pasti berubah ubah, yaitu waktu yg digunakan paket data, dikirim lalu di umpan baliK, semakin besar ping ms nya semakin lelet, semakin rendah semakin bagus jaringan) 

TTL=46 (Time to Live) jumlah waktu yg diberikan disatu kali pengiriman paket data itu bisa hidup, lewat dari 46 s paket data dianggap mati dalam artinya Request Time Out

Request Timed Out



Perangkatan yg melakukan pengiriman mengenal adanya jaringan, tetapi tidak menemukan alamat tujuan atau dalam waktu yang diberikan untuk melakukan ping sudah habis (time out)

Maksud tidak menemukan alamat tujuan, alamat nya memang tidak ada ataupun alamat yang dituju tidak sampai.

Destination Host Unreachcable


Destination host unreachcable, biasa disebabkan oleh kerusakan fisik pada user yg melakukan ping atau alamat jaringan yg dituju dihalangi oreh firewall. Kerusakan fisik nya antara lain yaitu pada NIC, dan bisa karena Firewall dalam keadaan ON. Untuk mengatasi masalah ini coba matika firewall komputer dulu kemudian di tes kembali.




Itulah tadi Artikel Pengertian Ping Jaringan dan Fungsinya
Semoga artikel Pengertian Ping Jaringan dan Fungsinya yang saya bagikan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat buat anda semua. Oke, sampai disini dulu yaaaah....Lain kali jumpa di postingan artikel berikutnya.

Oh ya... , sebelum anda meninggalkan halaman ini mungkin beberapa artikel yang sengaja kami pilihkan pada halaman di bawah ini juga tertarik untuk membacanya. Jika anda tidak sedang terburu buru saya akan merasa sangat bahagia jika anda berkenan mampir dulu pada beberapa artikel yang telah saya pilih kan dibawah ini.

ARTIKEL LAIN YANG MUNGKIN ANDA CARI
Terimakasih kami ucapkan karena atas kunjungan anda dihari ini pada artikel Pengertian Ping Jaringan dan Fungsinya dan bila artikel ini bermanfaat menurut anda tolong ya dibagikan ke rekan sanak saudara anda agar mereka juga tahu tentang hal ini, bagikan artikel ini dengan alamat link https://lanjutkanbacayuk.blogspot.com/2015/11/pengertian-ping-jaringan-dan-fungsinya.html
Juhadi Kulon Progo
About
Pengertian Ping Jaringan dan Fungsinya - written by Admin, published at 16.51.00, categorized as Internet
Comment disabled
Copyright ©2013 Read More by
Theme designed by Damzaky - Published by Proyek-Template
Powered by Blogger