Read More

Read More adalah Blog Tempat berbagi artikel yang di anggap pantas untuk dibagikan. Semua artikel dalam blog ini adalah copy paste.

Stop Pengalihan Isu atas Tuntutan Aksi Damai Umat Islam

by Juhadi Kulon Progo , at 04.12.00
Stop Pengalihan Isu atas Tuntutan Aksi Damai Umat Islam - Hallo sahabatku, Read More, Kita jumpa lagi di hari ini, . Pada Artikel ini. saya akan coba bagikan sebuah artikel dengan judul Stop Pengalihan Isu atas Tuntutan Aksi Damai Umat Islam, kami telah mempersiapkan artikel ini sepesial buat anda untuk sekedar berbagi saja ya.... siapa tau didalam isi artikel in bermanfaat buat anda. Kami berharap isi postingan Artikel News, yang kami tulis ini bisa anda pahami dengan mudah. Langsung aja yaa...kita mulai, Dan selamat membaca.

Baca juga



Oleh: Martimus Amin 
Ketua QOMAT (Qomando Masyarakat Tertindas) 

 AKSI damai 4 November yang diikuti kurang lebih dua juta umat muslim yang menuntut sikap tegas pemerintah untuk bersikap tegas dan tidak melindungi pelaku penista agama, rupanya tidak ada maksud baik pemerintah menuntaskan masalah.

Tidak ada keinginan sama sekali Presiden Jokowi menegakkan supremasi hukum dan aspirasi rakyat. Malah tindakan semakin brutal dan semakin membabi buta dengan mencoba mengalihkan isu dengan menuding bahwa ada aktor politik yang menunggangi aksi damai umat Islam.

Tidak hanya itu, keparanoidan ditunjukkan Jokowi juga dengan melakukan konsolidasi dengan petinggi militer dan Keoolisian RI di markasnya masing-masing seolah negara dikesankan dalam keadaan darurat. Padahal aksi damai umat Islam tuntutan hanya meminta pemerintah menegakkan hukum dan mengadili Ahok.

Ada apa Presiden Jokowi begitu paranoid menyikapi tuntutan umat Islam. Bahkan pengurus PB HMI dini hari dijemput paksa aparat kepolisian bagai adegan film Gestapo.

Patut diduga Jokowi sedang memaenkan jurus merebus kodok dan pengalihan isu. Pertama, untuk mengalihkan persoalan atas timbulnya korban jiwa dan ratusan terluka, akibat serangan fisik dan bombardir gas air mata yang berjenis sangat berbahaya yang dilakukan aparat kepolisian pada malam aksi damai umat Islam 4 November.

Kedua, pengalihan konsentrasi publik melakukan pengawasan gelar perkara oleh penyidiik Polri, yang diduga banyak pihak berujung untuk membebaskan Ahok dari segala tuduhan.

Ketiga, pembelaan Presiden Jokowi kepada Ahok bukan sekedar untuk menyelamatkan nasib sohibnya, tetapi lebih dari pengamanan atas ketakutan dibongkar kartu mati 'doi' yang dipegang oleh Ahok.

Keempat,  adanya kepentingan jauh lebih besar yakni fee ratusan triliun rupiah dan suksesnya pelaksanaan mega proyek para kartel yang selama ini telah menguras dan merusak sumber daya alam Indonesia.

Untuk mencapai pengamanan diri dan sindikatnya, Jokowi pun memainkan jurus merebus kodok di panci, lawan-lawannya di kabinet sedang ia matikan secara perlahan-lahan. [rmol]

Itulah tadi Artikel Stop Pengalihan Isu atas Tuntutan Aksi Damai Umat Islam
Semoga artikel Stop Pengalihan Isu atas Tuntutan Aksi Damai Umat Islam yang saya bagikan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat buat anda semua. Oke, sampai disini dulu yaaaah....Lain kali jumpa di postingan artikel berikutnya.

Oh ya... , sebelum anda meninggalkan halaman ini mungkin beberapa artikel yang sengaja kami pilihkan pada halaman di bawah ini juga tertarik untuk membacanya. Jika anda tidak sedang terburu buru saya akan merasa sangat bahagia jika anda berkenan mampir dulu pada beberapa artikel yang telah saya pilih kan dibawah ini.

ARTIKEL LAIN YANG MUNGKIN ANDA CARI
Terimakasih kami ucapkan karena atas kunjungan anda dihari ini pada artikel Stop Pengalihan Isu atas Tuntutan Aksi Damai Umat Islam dan bila artikel ini bermanfaat menurut anda tolong ya dibagikan ke rekan sanak saudara anda agar mereka juga tahu tentang hal ini, bagikan artikel ini dengan alamat link http://lanjutkanbacayuk.blogspot.com/2016/11/stop-pengalihan-isu-atas-tuntutan-aksi.html
Juhadi Kulon Progo
About
Stop Pengalihan Isu atas Tuntutan Aksi Damai Umat Islam - written by Admin, published at 04.12.00, categorized as News
Comment disabled
Copyright ©2013 Read More by
Theme designed by Damzaky - Published by Proyek-Template
Powered by Blogger